Muhammadiyah mengutuk keras atas tindakan tentara penjajah Israel yang telah menutup akses ke masjid Al-Aqsha. Muhammadiyah mengajak seluruh umat Islam mencurahkan perhatian terhadap tindakan Zionis untuk membebaskan warisan umat Islam tersebut.
“Kita kutuk keras. Dan meminta seluruh umat Islam ikut mencurahkan perhatian,” demikian disampaikan anggota Majelis Tarjih Fahmi Salim, LC, MA dalam pesan singkat yang diterima oleh
hidayatullah.com, Selasa (04/11/2014).
Lebih jauh ia mengajak kader dan warga Muhammadiyah, menggemakan suara untuk pembebasan Masjid Al-Aqsa.
Terutama para khatib Jum’at agar di setiap mimbar menyampaikan hal ini. Serta menggalang dana dan gerakan doa.
“Galang dana. Untuk khatib, sampaikan kejahatan Israel,” ujarnya.
Selain itu, lanjut Fahmi, menghimbau agar pemerintah Indonesia berperan aktif melihat kejadian ini. Salah satunya ialah membebaskan “ruang” isolasi atas masjid Al-Aqsha.
“Kami desak pemerintah RI membuka isolasi,” himbaunya.